Dituduh Selingkuh Oleh Suami, Berikut Klarifikasi Tertuduh

DILAN NEWS, Seluma – Marak beredar pemberitaan dugaan selingkuh oknum ASN BKD Kabupaten Seluma dan PPPK RSUD Tais. Isu tersebut sempat dimuat oleh puluhan media di Seluma. Bahkan keduanya telah dilaporkan oleh LSM Pijar Bengkulu ke Bupati Seluma, Senin (24/07/2023).

Menanggapi hal tersebut YH (39) buka suara, dirinya menyatakan bahwa tuduhan itu tidaklah benar, melainkan dirinya minta bantuan kepada AS untuk pengobatan anaknya di jakarta.

“Saya mengakui bahwa malam itu (22/07) kami memang berada dalam mobil, namun kedua kaca depan terbuka lebar. Namun terkait tuduhan selingkuh, hal itu tidaklah benar, melainkan saya minta tolong dengan AS untuk membantu saya koordinasi ke RS Pusat Otak Nasional di Jakarta. Saya sudah dijadwalkan berangkat ke Jakarta berangkat mengobati anak saya itu tanggal 26 ini. Saya minta bantu AS karena beliau punya kenalan di RS tersebut,” tegas YH

Lebih lanjut YH menambahkan, bahwa didalam mobik dirinya hanya ngobrol biasa, dan AS sambil menelpon temannya di Jakarta.

“Kami hanya ngobrol biasa, tempatnya tidak gelap, kaca mobil saya transparan. Jadi untuk melakukan perbuatan yang tidak-tidak itu dangatlah tidak mungkin. Untuk saat ini saya hanya fokus pengobatan anak saya saja, saya tau hal ini berkaitan erat dengan gugatan cerai saya kepada suami saya. Wajar jika saya fokus terhadap kesehatan anak saya, karna ini adalah harta saya satu-satunya.” Tegas YH dengan mata berkaca-kaca.

Sementara itu, AS membenarkan pernyataan YH saat dikonfirmasi, dirinya juga menambahkan bahwa tidak ada dasar mereka untuk menuduh kami selingkuh.

“Ya biarkan saja mereka menuduh kami selingkuh, yang jelas saya pada saat itu tulus untuk membantu YH, karena ada adik tingkat saya yang kebetulah bekerja di Ruang bedah RS PON Jakarta. Selain itu, pada saat saya keluar mobil pakaian saya masih rapi, pakaian YH juga rapi. Untuk saat ini saya mikir-mikir dulu untuk terlibat membantu anak mereka. Karena ternyata mereka tidak menghargai upaya yang daya lakukan,” sampai AS.

Lanjutnya, proses pengobatan dan operasi di RS PON Jakarta itu biasanya membutuhkan waktu relatif lama. Makanya dibutuhkan ada seseorang yang bisa membackup di sana.

“Sebelumnya, saya sudah minta adik tingkat saya untuk membantu proses administrasi termasuk mencarikan kosan yang dekat dengan Rumah Sakit. Sekali lagi untuk saat ini saya mikir-mikir dulu untuk melanjutkan bantuan kepada adik tingkat saya disana. Saya bahkan sempat diancam oleh keluarga suami YH, seharusnya keluarga suami YH itu sebelum marah-marah, tanyakan dulu dengan baik duduk permasalahannya. Suaminya langsung marah-marah dan keluarga yang lain juga sudah emosi dan saya sempat ditendang dan terjatuh, jadi wajar jika saya membela diri pada malam itu,” lanjut AS.

Saat ditanyakan, apakah akan menempuh jalur hukum atau tidak, dirinya menjelaskan tidak mau terlalu jauh terlibat dengan masalah ini.

“Jujur saya orangnya tidak mau terlalu jauh terlibat dalam permasalahan ini. Saya juga masih banyak pekerjaan yang belum diselesaikan, sehingga saya hanya bisa mendoakan semoga anak mereka lekas sembuh,” tutup AS.

Diketahui, bahwa YH dan suaminya memang sudah lama pisah ranjang dan saat ini sedang dalam proses penceraian secara resmi. (rmt)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!