Miris, SDN 07 Seluma Diduga Tidak Pernah Gelar Upacara Bendera Setiap Senin

DILAN NEWS, Seluma Pendidikan yang layak tentunya merupakan hak setiap murid yang harus di dapat, namun hal itu tidak didapatkan setiap murid khususnya siswa-siswi SDN 07 Seluma, yang terletak di Desa Lubuk Ngantugan, Kecamatan Talo.

Salah satu Masyarakat Desa Lubuk Ngantugan, Jeki mengungkapkan, bahwa guru di Sekolah tersebut diduga tidak memberikan proses mengajar yang layak bagi murid.

“Guru sering masuk jam 10, terkadang tidak masuk kelas,  kemudian upacara bendera setiap hari senin tidak pernah dilakukan lagi,” ujar Jeki. Jumat 13 Desember 2024.

Lanjutnya, kode etik guru yang merupakan pedoman prilaku dan sikap yang harus dipatuhi guru

dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Kode etik berisi norma dan prinsip moral yang mengatur perilaku guru dalam berbagai hal. Untuk itu ia berharap, guru untuk dapat menjalankan tugas yang telah diamanatkan dengan sebagaimana mestinya.

“Kewajiban guru sebagai tenaga pendidik itu tidak dipenuhi, kode etik guru itu diabaikan, guru itu juga harus memberikan contoh yang baik terhadap murid, guru itu digaji oleh pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa, ” Tegasnya.

Turut disampaikan, sebagai di instansi pemerintah yang bertugas untuk menyelenggarakan dan mengelola pendidikan di daerah, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Seluma, untuk dapat melakukan pengawasan terhadap sekolah-sekolah yang tidak menjalankan kewajiban sebagai tenaga pendidik.

“Saya minta kepada dinas pendidikan untuk lakukan pengawasan terhadap guru yang malas masuk sekolah, jangan di abaikan saja, dan ini sudah meresahkan, ” Tutupnya.

Penulis: Rahmat

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

error: Content is protected !!