DILAN NEWS, Seluma – Pagelaran Calender of Event (CoE) Seluma Tahun 2023 terbukti menjadikan nuansa daerah semakin berwarna. Kali kelima CoE dilaksanakan berlangsung sangat meriah dengan mengusung tema Festival Kuliner Tradisional Seluma Tahun 2023, event ini diikuti oleh seluruh OPD dan masyarakat umum, Senin (13/03/3023).
Turut memeriahkan acara ini juga dihadiri oleh Unsur Forkopimda, Sekda Seluma, Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemda Seluma. Berbagi masakan tradisional ditampilkan dalam acara ini, mulai dari Bebutok, Beghuas, Gebung Asam, dan lain sebagainya.
Namun sisi menarik dari event ini adalah warisan leluhur Makan Beidang. Beidang dapat diartikan sebagai “Berhidang” atau juga dapat didefinisikan sebagai hidangan. Mirisnya, tidak dapat dipungkiri bahwa zaman saat ini mampu menggerus warisan leluhur, terbukti penerapan Makan Beidang hampir tidak dijumpai lagi. Padahal, warisan ini bermaknakan kebersamaan, kesetaraan dan tenggang rasa.
“Adiak sanakku sekalian, kini la sego kito ndak nginak tradiri Makan Beidang” dapat diartikan dengan kondisi terkini sulit kita bisa menemukan tradisi Makan Beidang. Begitulah ungkapan Erwin Octavian Bupati Seluma disela sambutannya pada saat pembukaan Event Festival Kuliner Tradisional Seluma Tahun 2023, di Gedung Kesenian Daerah Kabupaten Seluma Taman Wisata Kota Tais.
Makan Beidang dipimpin oleh Jenang yang merupakan petugas resmi dari tuan hajatan. Jenang mengatur posisi dan porsi makanan yang dihidangkan kepada segenap tamu undangan hajatan tersebut. Menariknya, Jenang harus mengenakan Peci (Tuguak), Kemeja Lengan Panjang, Celana Panjang dan Kain. Selain itu Jenang mempersilahkan tetamu untuk makan dan Jenang juga ikut serta makan, Jenang tidak boleh mengahbiskan makanannya sebelum seluruh tetamu selesai makan.
“Kamu jenang tu, nido bulia udim ndulu makan tu, jenang harus terakhir selesai o, amo tamu la udm galo baru bulia jenang selesai,” dapat diartikan bahwa “Jenang tidak boleh menghabiskan makanan yang ada di piring sebelum para tamu selesai semua”, begitula ucapan Marhakidinata selaku pemandu Makan Beidang pada saat itu.
Marhakidinata juga menjelaskan bahwa ketika Makan Beidang akan digelar, Jenang harus menyuguhkan mangkok cuci tangan terlebih dahulu pertanda bahwa akan dihidangkan makan, “Harus o tadi sebelum Beidang pan setangan ndulu, tando kemakan”.
Pada saat Makan Beidang Erwin Octavian satu hidangan dengan Ketua DPRD Kabupaten Seluma Nofi Erian Andeaca, Dandim 0425/Seluma Letkol Inf Syafrinaldi, Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prasetyo dan beberapa tokoh penting lainnya. Mereka mencicipi seluruh makanan yang dihidangkan seperti Gulai Remis, Gulai Liling Undang Gebung, Bebutok, Beghuas dan aneka kuliner tradisional yang lezat lainnya.
Penulis : DIEL ANDIKA
Â
Â
Â
Â
Â
