DILAN NEWS, Seluma – Pemilihan Umum (Pemilu) akan segera digelar, tinggal menghitung hari 14 Februari akan segera tiba. Seluruh lapisan masyarakat akan berkumpul di TPS masing-masing guna berpartisipasi dalam pesta demokrasi lima tahunan.
Demikian juga dengan suhu politik terkini, semakin dekat makan semakin memanas. Berbagai isu miring terjadi dikalangan masyarakat. Mulai dari isu money politik hingga dengan pengrusakan alat peraga kandidat.
Sebanyak tiga buah Baliho Yedi Kustanto Calon Legislatif (Caleg) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Daerah Pemilihan (Dapil) Satu Nomor Urut 8 dirusak orang tidak dikenal.
“Baliho kita di Desa Purbosari, Kelurahan Padang Rambun dan Sengkuang Jaya dirusak orang. Ada yang di robek, ada juga yang dirobohkan bahkan dihancurkan,” sampai Yedi, Rabu (31/01/2024).
Dengan nada yang santun Yedi Kustanto menambahkan bahwa pihaknya memaknai aksi pengrusakan ini tidak akan mengganggu konsentrasinya untuk terus bergerak di masyarakat.
“Alhamdulillah, dengan adanya pengrusakan ini memacu semangat kami untuk terus bergerak ditengah masyarakat. Baliho hanya sekedar alat peraga yang menandakan bahwa kita ikut dalam kontestasi politik. Namun penerimaan oleh masyarakat tidak sebatas baliho, tentu masyarakat saat ini sudah mampu menilai siapa yang patut mereka pilih menjadi wakil mereka,” sampai Yedi Kustanto yang juga dikenal sebagai tokoh pemuda penggiat seni dan budaya di Kabupaten Seluma.
Terpisah, Cak Min salah satu simpatisan Yedi Kustanto di Kelurahan Padang Rambun menjelaskan bahwa baliho yang ada di depan rumahnya sudah diincar 2 malam berturut-turut.
“Baliho Mas Yedi didepan rumah saya ini sudah diincar 2 malam berturut-turut. Malam pertama masih sempat kami kejar pelakunya, pelakunya diduga masih muda dengan ciri-ciri menggunakan motor Yamaha MX Warna Hitam Knalpot rongak,” sampai Cak Min.
Diketahui, pengrusakan baliho pertama terjadi di Desa Purbosari, Kelurahan Padan Rambun lalu di Desa Sengkuang Jaya. Kejadian tersebut rata-rata dilakukan dini hari dimalam yang berbeda. (D001).